Notification

×

iklan BAKEUDA

iklan BAKEUDA

IKLAN BAKEUDA

Dilalap Jago Merah, Sumur Ilegal Drilling 'Sitanggang' Terus Menyala, Diduga Iwan Grib Menjadi DPO Terus Bermain

| 4/09/2025 03:15:00 PM WIB | 0 Views Last Updated 2025-04-09T10:35:05Z


BATANGHARI, batangharipedia.com - Sudah hampir memasuki satu lebih kebakaran sumur ilegal milik 'Sitanggang' Cs belum bisa terpadamkan hingga saat ini. 


Sumur Ilegal yang berada di Dusun Senami tepatnya di Desa Jebak, Kecamatan Muara Tembesi, Kabupaten Batang Hari Provinsi Jambi.


Kebakaran sumur tersebut terjadi pada malam hari pada jumat 14 Febuari 2025 sekitar pukul 00.00 WIB. yang sebelumnya juga perna terbakar, namun sampai saat ini api masih terus menyala dan melalap apa saja yang ada disekitarnya.


Dalam kejadian tersebut pihak petugas Kepolisian Polda Jambi telah mengamankan salah satu pelangsir minyak yang ditangkap di lokasi sumur minyak ilegal di kawasan Tahura Senami, pada hari Sabtu 18 Januari 2025.


Dan menetapkan satu orang tersangka atas peristiwa tersebut yang bernama Fajar Abdul Rohman Setio (27) warga Desa Jangga Baru, Kecamatan Batin XXIV, Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi.


Selain itu, disinyalir media metroJambi.com bahwa adapun 4 orang pemilik sumur minyak ilegal yang terbakar masih DPO dan masih dalam pengejaran oleh petugas Kepolisian yaitu, Dikun alias DK, iwan Grib, Kiting, Ucok Padang Lawas.


Namun anehnya, dari 4 orang DPO pemilik sumur ilegal itu masih terus saja melakukan pengeboran minyak ilegal di senami yang mana salah satunya yang bernama Iwan Grib Cs.


Menurut informasi yang didapat oleh media ini mengatakan bahwa iwan grib memang pada waktu itu ditetapkan sebagai DPO.


" Anehnya saat ini salah seorang dari DPO yang bernama Iwan Grib kini bebas beraktifitas, seolah-olah tidak tak ada masalah sama sekali," kata sumber salah satu tokoh masyarakat Jangga yang enggan disebutkan namanya


Diketahui juga, selain pemilik sumur ilegal, diduga iwan Grib juga mempunyai pokan minyak ilegal.


" Kalau seperti ini sistem penegakan Hukum di negeri ini alangkah sedihnya seolah olah hukum di permainkan," ujarnya 


" Yang anehnya lagi kenapa kok parah pelangsir ataupun marah pekerja saja yang di tangkap, sedangkan pimilik atau pun pemodal sumur ilegal terus saja melakukan aktivitas nya tampa ada hambatan,"ungkapnya





red

×
Berita Terbaru Update